Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Aliran Rasa

Tentang pembahasan membangkitkan fitrah seksualitas anak di level 11 ini luar biasa materi-materi yang sudah di paparkan. Banyak PR terutama pada anak sulung saya yang lumayan banyak bertanya hal-hal baru yang ia lihat dan dengar, mulai dari menjelaskan tentang perbedaan jenis kelamin, mana laki-laki mana perempuan, secara fisik rafif sudah bisa membedakan, lalu tentang bagaimana bersikap saat bermain dengan teman perempuan, saya pahamkan mana batasan aurat baik laki-laki dan perempuan, tidak boleh menyentuh sembarangan, ketika teman perempuannya misalnya belum menutup aurat, mencoba mengalihkan pandangan, dan katakan hal yang baik, saya coba terus menerus menanamkan rasa malu, karena saya tau hanya dengan rasa itu mampu menjaga rafif dari hal buruk lainnya. Lain hal dengan syafiq, ia lebih vocal terhadap hal baru, sering bercanda dengan menyebutkan langsung hal-hal yang lumayan bikin saya geli dengarnya, misalnya saat syafiq bercanda dengan saya, candaannya pasti tertuju ke dada saya ...

Review Diskusi Hari Ke 10 Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak

Gambar
Diskusi malam ini di sajikan oleh kel.8 yang terdiri dari Teh Atikah, Teh Syerra dkk, pembahasan malam ini dilatar belakangi tema, BAGAIMANA MENUMBUHKAN FITRAH SEKSUALITAS ANAK PADA ORANG TUA TUNGGAL Secara definisi, Fitrah seksualitas adalah tentang bagaimana seseorang berfikir, merasa dan bersikap sesuai fitrahnya sebagai lelaki sejati atau sebagai perempuan sejati. Menumbuhkan Fitrah ini banyak tergantung pada kehadiran dan kedekatan pada Ayah dan Ibu. Selain sebagai penanggung jawab terpenting untuk menumbuhkan fitrah seksualitas anak, kel.8 menjelaskan secara spesifik peran dan tanggung jawab yang mesti diketahui oleh kita diantaranya ; 1⃣ Peran ayah sebagai berikut: - Penanggung jawab pendidikan. - Man of vision and mission - Pembangun system berpikir - Supplier maskulinitas - Penegak professional - Konsultan pendidikan - The power of tega 2⃣ Peran ibu sebagai berikut: - Pelaksana harian pendidikan - Person of love and sincerity - Sang harmonis dan siner...

Diskusi Hari Ke 9 Pendidikan Fitrah Seksualitas Anak dalam Islam

Gambar
Diskusi malam ke 9 ini di sajikan oleh kelompok 6, yang terdiri dari Ellyana Setiadi Eulis Fatma Lusi Mulyantini Nana Aprilia Tina Herlina, Pembahasan malam ini terkait Pendidikan Fitrah Seksualitas Anak dalam Islam Kelompok 6 menjelaskan, Pendidikan seksual pada anak sangat penting, karena akhir-akhir ini gencar promosi pendidikan seks di sekolah-sekolah yang acuan dasarnya jauh dari nilai-nilai islam. Banyak cara penyampaian pendidikan seks mengacu pada apa yang dipraktikkan di negara Barat yang tentunya berbeda dengan pendidikan seks dalam islam. Tujuan pendidikan seksual di sebagian negara-negara Barat adalah: ✅ Menekankan pentingnya kesetiaan terhadap pasangan.* Definisi pasangan menurut mereka tidak hanya suami dan istri, tapi juga pasangan satu rumah yg tidak diikat dengan pernikahan (kumpul kebo). Bahkan ada yang sampai sudah punya anak banyak baru menikah. ✅ Menghindari kehamilan di usia remaja. Menurut mereka boleh remaja berhubungan seksual asalkan tida...

Diskusi Hari Ke 8 Perilaku Menyimpang Yang Mempengaruhi Fitrah Seksualitas Anak

Gambar
Diskusi malam ke 8 ini di sajikan oleh kelompok 2 yang terdiri dari Teh Annis, Teh Ifat dan kawan-kawan. Malam hari ini kami masih berdiskusi seputar Pentingnya Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak, pembahasan kali ini di latar belakangi oleh "Perilaku Seksual Menyimpang yang Mempengaruhi Fitrah Seksualitas Anak" Kelompok 2 menjelaskan bahwa, Perilaku seksual menyimpang menjadi fenomena yang berkembang dalam masyarakat. Fenomena ini bahkan menjadi menarik dikaji dalam berbagai sudut pandang dan keilmuan. Eksistensi mereka seolah-olah menginginkan untuk dianggap ada dan dihargai dalam masyarakat. Pencegahan perilaku penyimpangan seksual harus diawali dari lingkungan keluarga. “Rumah – Sekolah – Lingkungan – Peer Group – Media – Masyarakat – Negara” merupakan mata rantai yang secara bersama-sama bertanggung jawab terhadap hadirnya permasalahan perilaku seksual menyimpang di masyarakat, khususnya pada anak. Dan salah satu ancaman berbahaya...

Diskusi Hari Ke 7 Mengembangkan Perilaku Asertif untuk Melindungi Fitrah Seksualitas Anak

Gambar
Diskusi malam ini di sajikan oleh Kelompok 7 yang beranggotakan Teh Neneng Hibbat, Teh Sofi, Teh Deasy, Teh Tetin dan Nida, tema malam ini di latar belakangi dengan kasus-kasus penyimpangan maupun kekerasan seksual yang berseliweran. Belum lagi kasus-kasus terkait pornografi yang semakin hari semakin mengkhawatirkan. Rasanya dunia ini tak aman lagi untuk anak kita, rasanya terlalu takut membayangkan bagaimana keturunan kita kelak menghadapi lingkungan yang begitu semrawutnya. Astagfirullah. Zaman sekarang, kita sebagai orang tua sudah tak bisa lagi berpikir bahwa dunia ini baik-baik saja. Kita benar-benar harus menyiapkan bekal sebaik-baiknya untuk anak kita. Mendidik fitrah seksualitas untuk anak adalah salah satu jawaban untuk menyiapkan bekal anak di masa mendatang. 👉🏻Ada 3 prinsip dalam mendidik fitrah seksualitas *Prinsip 1* : Fitrah Seksualitas memerlukan kehadiran, kedekatan, kelekatan Ayah dan Ibu secara utuh dan seimbang sejak anak lahir sampai usia...

Diskusi Hari Ke5 Membangun Fitrah Seksualitas Anak oleh Kelompok 5

PENDIDIKAN FITRAH SEKSUALITAS PADA ANAK USIA DINI Hari Ke 5 ini di isi oleh kelompok 5. Berkaitan dengan tema Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak, kel.5 mengaitkan dengan kehebohan di media sosial mengenai sebuah buku yang disusun bertujuan mengenalkan pendidikan seks pada anak. Dalam salah satu isi cerita, buku tersebut membahas persoalan masturbasi lengkap dengan ilustrasinya. Ya, akhir-akhir ini memang banyak diangkat tema pendidikan seksual dan pendidikan seks. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa keduanya berbeda, sehingga menimbulkan respon yang berbeda pula. Kelompok pertama berpendapat, hal tersebut tidak perlu diajarkan karena dianggap belum pantas untuk anak-anak, sementara kelompok lain kebablasan dalam menjelaskannya. Sebenarnya mana yang benar? Sebenarnya yang perlu diajarkan sejak dini adalah pendidikan seksualitas. Pendidikan seksualitas adalah bagaimana mengajarkan anak berpikir, bersikap, dan bertingkah laku sesuai jenis kelaminnya (Perwitasari,2017). Bagaimana ana...

Diskusi Hari Ke6 Membangun Fitrah Seksualitas Anak oleh Kelompok 4

Gambar
Memasuki diskusi hari ke 6, malam ini giliran kelompok 4 yang menyajikan presentasi. Setelah presenter membuka acara selanjutnya ke sesi penjelasan seputar tema Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak yang berlatar belakang dengan adanya pernikahan sesama jenis yang telah dilegalkan di Amerika Serikat, dan Asosiasi psikiatri Amerika telah mengeluarkan homoseksual dari daftar gangguan jiwa. Pemahaman tentang homoseksual mulai digaung secara masif. Media dan Media sosial mendukung LGBT dan mempengaruhi persepsi masyarakat. Keluarga merupakan garda terdepan dalam menghadapi masalah ini.  Keluarga harus bisa memberikan pemahaman yang tepat mengenai fitrah seksualitas kepada anak. Beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk mendukung fitrah seksualitas anak diantaranya; 1. Sejak dini diperkenalkan jati diri dan identitas sesuai dengan jenis kelamin anak. 2. Batasi penggunaan gadget atau internet 3. Dampingi anak saat menonton tv 4. Awasi lingkungan pertemanan anak, terutama di m...

Hubungan Kepemimpinan Laki-laki dan Pola Asuh Anak Terkait Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak

Gambar
Hari Ke 4, giliran kel.10 yang menyajikan presentasi. Masih seputar pembahasan "Pentingnya Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak" Dari awal karena memang pembahasan intinya adalah tentang Fitrah Seksualitas Anak, sudah pasti sebagin besar kelompok memaparkan hal serupa, bagi saya yang membedakannya ialah pada saat diskusi. Kelompok 10 yang terdiri dari Mba Yuni Astuti, Bundo Fariyetmi, Teh Ai Rosmalia, dan Teh Evi ini menanggapi dengan diskusi santai seputar kepemimpinan seorang laki-laki, dan pola pengasuhan anak. Diantara para peserta ada yang bertanya tentang laki-laki yang plin plan, tidak bisa bersikap tangguh cenderung pake jawaban 'Terserah' dalam segala hal, apa kah itu termasuk fitrah seksual yang belum tuntas?? Kel.10 menangggapi, plin plan tidak bisa mengambil keputusan bukan masalah laki-laki saja tapi juga bisa perempuan, dan tidak ada hubungannya dengan masalah fitrah seksual tapi mungkin salah satunya pola asuh yang kurang tepat saat kecil. ...

Mengenalkan Fitrah Seksualitas Kepada Anak

Gambar
Malam ketiga kami melanjutkan tugas presentasi tentang Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak, tugas kali ini disajikan oleh kelompok 3 yaitu Teh Asti, Teh Devy, Teh Yayan dan Teh Lala Kelompok 3 ini memfokuskan tantangannya kepada Dorongan Seksualitas yang mungkin terjadi kepada Anak-Anak Dorongan seksual yang diciptakan Allah dalam diri manusia telah menjadi sebab lestarinya kehidupan manusia. Agar dorongan biologis yang ada dalam diri anak sejalan dengan ketentuan Allah dan terhindar dari penyimpangan moral, maka Islam memberikan perlindungan kepada anak dengan berbagai perintah dan larangan agar dorongan seksual anak tetap terpelihara, seimbang dan suci. Kelompok ini memaparkan beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orang tua dalam mengenalkan masalah Dorongan seksual yang terjadi pada Anak yaitu; 1. Ajarkan konsep perbedaan jenis kelamin kepada anak 2. Menjelaskan Fungsi Organ reproduksi Agar anak-anak memahami konsekuensi dari kematangan organ tubuh yang dimilikinya sehingga ...

Tantangan LGBT dan Fitrah Seksualitas Anak

Gambar
Diskusi kedua mengenai Pentingnya Menumbuhkan Fitrah Seksualitas Anak malam ini di presentasikan oleh kelompok 1 yaitu : - Bu Angrum - Teh Desiana - Teh Irma - Teh Ika Kelompok 1 ini dalam diskusinya memaparkan  tentang meluasnya permasalahan LGBT dan zina akibat ditolaknya Judicial Review di MK, terhadap beberapa pasal dari KUHP. Tentu untuk saya pribadi sebagai seorang ibu ada perasaan takut dan was-was mendengar berita tersebut, merasa tak aman membiarkan anak di luar tanpa penjagaan, makin luar biasa berat tanggung jawab kita sebagai orang tua. Kembali ke pembahasan, LGBT biasa disebut Lesbian, Gay, Bisexual dan Transgender. Dewasa ini LGBT dipakai untuk menunjukan seseorang atau siapapun yang mempunyai perbedaan orientasi seksual dan identitas gender berdasarkan kultur tradisional, yaitu heteroseksual. Lebih mudahnya, orang yang mempunyai orientasi seksual dan identitas non-heteroseksual seperti homoseksual, biseksual, atau yang lain dapat disebut LGBT. Dalam diskusin...

Tanda Cinta Rafif

Gambar
Rafif  yang sedari tadi tidak sabar mengajak saya bermain saat saya beberes, akhirnya pecah tertawa bareng saat sesekali ia menanyakan rangkaian huruf-huruf dari kata "Bunda" dan "Marah", Nda, klo nama "Bunda" tuh ada huruf "D" nya kan? Gini kan nda?" sambil menyodorkan tulisan "Bunda" yang di bingkai dalam bentuk hati, lalu kembali bertanya tentang kata "Marah", "Ma" dari huruf "M" dan "A" kan ya Nda? "Iya Benar!!" jawab saya singkat, dilanjut dengan "RAH" "Nda, "RAH" itu "R", "A" dan "H" kan ya?" "Iya, sayang" jawab saya sekali lagi sambil melanjutkan menjemur pakaian Tak lama di sodorkanlah sebuah kertas bertuliskan kata "Bunda, Marah, dan Rafif" Saya tanya, "apa ini A?" "Ini kartu ucapan untuk bunda" "Lho ko tulisannya "Bunda, Marah, Rafif?" "Iya, Bunda...

Review Diskusi Cara Menumbuhkan Fitra Seksualitas Anak

Gambar
Di level 11 kelas Bunda Sayang BCCG ini kami ditugaskan untuk membuat diskusi perkelompok, dalam level ini agak berbeda teknis menyampaikan setoran tantangannya yaitu berupa review yang membahas hasil diskusi kelompok yang memaparkan Pentingnya Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak, kami di tuntun untuk aplikatif belajar sambil mengajar atau learning by teaching, mencari solusi atas permasalahan, dan menciptakan sebuah media edukasi yang nantinya bisa membantu memberikan pemahaman yang tepat kepada masyarakat luas, masyaAllah konsep belajar dan tujuan belajar di institut ibu profesional keren banget khaaan! Baiklah, masuk ke diskusi, kelompok kami yaitu kelompok 9 yang beranggotakan 3 orang Saya, Teh Tyas dan Teh Arlin kedapatan tugas untuk mengawali presentasi di level 11 ini, deg degan, tremor, waktu mepet, Teh Arlin sibuk mengajar, Teh Tyas ada acara diluar kota, sedangkan saya lumayan sibuk di domestik karena anak-anak yang sudah bisa protes saat saya lebih perhatian kepada gadget...